BEIRUT (AP) – Sebuah bom mobil meledak di sebuah pompa bensin Damaskus Kamis malam, menewaskan sedikitnya sembilan orang, kata sebuah kelompok aktivis Suriah.
Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris mengatakan jumlah korban tewas dalam ledakan di lingkungan Masakin Barzeh di ibu kota itu diperkirakan akan meningkat karena banyak korban luka dalam kondisi kritis.
Layanan berita negara Suriah juga melaporkan ledakan itu tetapi tidak memberikan jumlah korban tewas atau terluka. Bom itu dikatakan menargetkan mobil-mobil yang mengantre untuk mendapatkan bensin dan menyalahkan serangan itu pada “teroris”, singkatan pemerintah untuk pemberontak yang berusaha menggulingkan Presiden Bashar Assad.
Stasiun TV pro-rezim Ikhbariyeh mengatakan sekitar 30 warga sipil tewas atau terluka dalam ledakan itu.
Meskipun ada keuntungan di bagian lain Suriah oleh pemberontak yang berusaha menggulingkan Assad, dia sebagian besar mempertahankan cengkeramannya di ibu kota.
Tapi Damaskus menjadi sasaran sejumlah pemboman besar, banyak di antaranya tampaknya menargetkan gedung-gedung pemerintah. Beberapa diklaim oleh kelompok jihadis Jabhat al-Nusra, yang oleh AS telah ditetapkan sebagai organisasi teroris.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan hari Kamis itu.
Masakin Barzeh adalah lingkungan kelas menengah di timur laut pusat kota yang menjadi rumah bagi banyak pegawai negeri.
PBB mengatakan lebih dari 60.000 orang telah tewas di Suriah sejak awal pemberontakan pada Maret 2011. Konflik tersebut telah berkembang menjadi perang saudara.
(mappress mapid=”3264″)
Hak Cipta 2013 Associated Press.
Anda adalah pembaca setia
Kami sangat senang Anda membaca X Artikel Times of Israel dalam sebulan terakhir.
Itulah mengapa kami memulai Times of Israel sebelas tahun yang lalu – untuk memberikan pembaca yang cerdas seperti Anda liputan yang harus dibaca tentang Israel dan dunia Yahudi.
Jadi sekarang kami punya permintaan. Tidak seperti outlet berita lainnya, kami belum menyiapkan paywall. Tetapi karena jurnalisme yang kami lakukan mahal, kami mengundang pembaca yang menganggap penting The Times of Israel untuk membantu mendukung pekerjaan kami dengan bergabung Komunitas Zaman Israel.
Hanya dengan $6 sebulan, Anda dapat membantu mendukung jurnalisme berkualitas kami sambil menikmati The Times of Israel bebas IKLANserta akses konten eksklusif hanya tersedia untuk anggota komunitas Times of Israel.
Terima kasih,
David Horovitz, editor pendiri The Times of Israel
Bergabunglah dengan komunitas kami
Bergabunglah dengan komunitas kami
sudah menjadi anggota? Masuk untuk berhenti melihatnya